Translate

Rabu, 14 Desember 2011

Investasi Bisnis via Internet [ Caranya Agar Selamat ]

Dalam memulai investasi bisnis apalagi lewat bisnis internet, ada teori yang mengatakan bahwa semakin tinggi tingkat pengembalian investasi yang kita harap, biasanya semakin tinggi pula resiko yang ditanggung dari investasi tersebut.
Kalau saya lihat, beberapa bisnis online yang ditawarkan di internet tersebut selain memberikan penawaran hasil besar walaupun dengan hanya pokok investasi yang relatif kecil, tapi memberikan resiko yang tinggi pula. Kenapa tinggi? Ya, karena kadang-kadang Anda tidak tahu berbisnis dengan siapa di situ, bukan?
Karena semua urusan dilakukan melalui internet, Anda jadi tidak tahu cara kerja yang mereka lakukan. Bahkan kadangkala tidak ada perjanjian sama sekali tentang investasi tersebut. Jadi kalau Anda masuk ke bisnis via internet ini, bukan hanya bersiap akan mendapatkan hasil yang tinggi, tapi juga harus siap kehilangan investasi Anda.
Nah bagaimana untuk mengurangi resiko bisnis internet tersebut? Saran saya, cobalah melakukan bisnis ini dengan perusahaan yang memiliki situs/website yang jelas dan bukan situs gratisan, punya SIUP serta alamat kantor yang jelas (kalau perlu, lakukan kontak per telepon untuk memastikannya). Tidak ada salahnya kalau Anda memprioritaskan diri untuk mencari perusahaan asal Indonesia, karena bila Anda merasa dirugikan, Anda masih bisa kejar mereka di Indonesia.
Sekarang, bagaimana kalau Anda ingin mencoba? Sama seperti kalau Anda beli buah dalam plastik, biasanya Anda mungkin tidak akan tahu bahwa buah itu mentah atau tidak sebelum Anda betul-betul menggigit dan merasakannya. Artinya, dalam bisnis ini Anda tidak akan mengetahui akan rugi atau tidak sebelum Anda mengalami sendiri kerugian itu.
Jadi, apa yang harus Anda lakukan supaya bisa mengurangi resiko rugi  bisnis tersebut adalah dengan mengetahui bagaimana cara kerja investasi itu. Coba tanyakan ke teman-teman yang pernah ikut serta di bisnis tersebut dan carilah informasi selengkap-lengkapnya sebelum terjun ke bisnis itu. Saran saya,  lakukan bisnis review terlebih dahulu walaupun nilainya yang Anda investasikan di awal itu kecil, tapi cobalah untuk tidak selalu menganggap itu coba-coba dan tidak serius, sebab hal tersebut dapat membuat Anda tidak memiliki motivasi untuk menjalankan bisnisnya.
Satu lagi, walaupun anda sudah mengumpulkan informasi lengkap dan banyak, cobalah untuk siap menerima kalau-kalau ada salah satu investasi bisnis Anda yang merugi. Kalau Anda gagal, ya, sama seperti membeli buah tadi, walaupun buah contoh yang diberikan penjual bagus, belum tentu yang kita beli bagus juga. Betul, bukan?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar